Penggabungan Kementerian, KemenLH dan Kehutanan Akan Kurangi Pegawai

KBR, Jakarata - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akan mengurangi pegawainya. Pengurangan ini dalam rangka penggabungan dua kementerian menjadi satu, yaitu Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan.

Juru Bicara KemenLH dan Kehutanan, Eka Widodo menjelaskan nantinya akan dihitung ulang kebutuhan pegawai untuk kementeriannya. Sebab jika dijumlahkan, pegawai KemenLH dan Kemenhut mencapai 18 ribu pegawai lebih.

Dia menjelaskan pengurangan pegawai itu akan dilakukan dengan inventarisir ulang pegawai. Semisal pegawai yang sudah tua, akan dipensiunkan. Selain itu akan dilakukan penilaian ulang pegawai.

"Dari awal Bu Siti (MenLH-Kehutan Siti Nurbaya) sudah meminta data pegawai. Itu untuk diinventarisir pegawai," jelas Eka di Pisa Cafe Menteng Jakarta, Kamis (4/12).

Selain itu, sebagaian pegawai Kemenhut dan KemenLH yang tidak memenuhi syarat masuk KemenLH-Kehutanan akan dipindahkan ke kementerian lain. Semisal Kementerian Kemaritiman atau juga kementerian baru lainnya.

"Sekarang bagaimana mendistribusi karyawan yang ada. Tidak bisa saling dipindah. kan mereka mempunyai sertifikat. Semisal yang dibalai konservasi, itu nggak bisa asal tempatkan. Harus ada pelatihan. Ini perlu waktu," jelas dia.

Eka mengatakan sampai saat ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah membuat 13 jabatan baru di tingkat eselon I. 8 Jabatan itu hasil penggabungan masing-masing 8 Direktortat Jenderal di KemenLH dan Kemenhut.

Namun ada juga Dirjen yang tetap dipertahankan dan tidak bisa digabungkan. Semisal bagian pengawasan konservasi dan pencemaran. MenLH dan Kehutan Siti Nurbaya menargetkan perampungan pembentukan organisasi di kementeriannya rampung Desember. Itu pun hanya untuk jabatan di level eselon I.

"Kita harapkan, kata Bu Siti Desember sudah harus jadi dan berjalan," kata dia.