KBR, Jakarta - Pertamina tengah menyiapkan sejumlah opsi jika pemerintah belum menyiapkan mekanisme penggantian dana subsidi BBM yang melebihi kuota.
Juru Bicara Pertamina, Ali Mundakir mengatakan salah satu opsi adalah menjual premium dan solar dengan harga ekonomi, bukan harga subsidi. Sehingga di SPBU nanti hanya ada tiga BBM yang disediakan Pertamina, yaitu Pertamax, Pertamax Plus, dan Pertamina Dex.
"Ada skenario lain seperti ini. Begitu kuota habis, Pertamina menjual Premium dan Solar dengan harga tidak subsidi. Berarti nanti di masyarakat akan ada pilihan Premium, Pertamax, Pertamax Plus. Kalau itu gak masalah. Karena tidak ada kaitannya dengan APBN, dengan anggaran negara. Nah itu salah satu opsi yang baik," kata Ali, Kamis (4/12).
Ali menambahkan, harga premium dan solar yang tak disubsidi tetap akan lebih murah dari Pertamax. Namun fluktuatif harga akan naik turun mengikuti harga pasar. Menurut Ali, opsi ini lebih mudah karena tidak terkait dengan anggaran atau harus menunggu persetujuan pemerintah dan DPR.
Sebelumnya pemerintah meminta Pertamina menyediakan BBM subsidi sampai akhir tahun. Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro mengatakan pemerintah tidak perlu mengubah APBN 2014 lagi ataupun mengeluarkan Peraturan Perundang-undangan Pengganti Undang-undang (Perpu).
Namun Pertamina menyatakan belum bisa menomboki subsidi BBM yang melebihi kuota karena aturan legal dan formal terkait penggantian.