KBR, Jakarta- Pegiat LSM HAM menggalang petisi masyarakat terkait penyelesaian kasus pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib.
Anggota Divisi Kampanye Komite Solidaritas untuk Munir (Kasum) Astri mengatakan, aksi galang petisi ini juga dilakukan di beberapa kota di Indonesia seperti Bandung, Jakarta dan Malang. Kata dia, petisi dan pesan dari masyarakat yang dikumpulkan ini akan diserahkan kepada Presiden.
"Rangkaian hari ini kami mau meminta partisipasi masyarakat untuk bisa memberikan pesan dan desakan terhadap Presiden Jokowi terkait penuntasan kasus Munir. Ini juga merespon momentum hari lahirnya Munir,” kata Astri di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (7/12/2014). Munir lahir pada 8 Desember dan jika tidak dibunuh akan merayakan ulang tahun ke-49 besok.
“Ini terkait juga dengan pembebasan bersyarat Pollycarpus. Hari ini kita mau bilang, Jokowi sudah memberikan kado terpahit dan hari ini kita membuat kotak kado. Kita meminta masyarakat untuk bisa kasih pesan.”
Petisi ini digalang di ajang Car Free Day di Bundaran HI Jakarta hari ini. Petisi ini dimaksudkan untuk mengingatkan masyarakat dan pemerintah terkait penyelesaian kasus HAM yang terjadi selama ini. KASUM mendesak Presiden untuk mengungkap dan menghukum dalang pembunuhan Munir yang mengarah ke Hendropriyono dan Muchdi PR.