KBR, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan penyebab utama sering terjadinya konflik di Papua adalah pengelolan anggaran yang tidak benar. Hal itu menyebabkan pembangunan di Papua tidak merata.
Padahal anggaran Papua merupakan yang terbesar di antara seluruh Provinsi di Indonesia. Oleh karena itu JK menilai Pemerintah Papua juga harus ikut bertanggungjawab.
"Papua itu bukan hanya konfliknya itu. Sebab konfliknya itu sebenarnya masalah sosiak kemasyarakatan, ekonomi. Jadi masalahnya itu harus diselesaikan. Kita harus selesaikan itu. Tapi dana besar sekali di sana. Besar sekali dibanding daerah lain. Tapi kenapa begitu karena tidak merata (pembangunannya). Karena itu tanggungjawab Pemerintah Daerah. Bukan hanya pusat. Orang bingung kenapa pusat," ujar JK di Jakarta, Jumat (12/12).
Sebelumnya sepanjang 2013 terjadi 24 Konflik Sosial di Papua. Akibatnya 59 tewas, 12 di antaranya adalah aparat.
Sedangkan 2014 ini telah terjadi 10 aksi kekerasan. Terakhir adalah penembakan warga Paniai Senin lalu. Penembakan tersebut menewaskan lima warga berstatus pelajar. Hingga saat ini dalang penembakan belum terungkap. Namun diduga dilakukan aparat TNI dan Polri.
Editor: Pebriansyah Ariefana
JK: Akar Konflik di Papua karena Pengelolaan Anggaran yang Keliru

NASIONAL
Jumat, 12 Des 2014 14:24 WIB


Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai