KBR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan mendapati 13 kapal nelayan asing mencuri ikan di perairan Arafuru, hari ini. Ke-13 kapal itu berbendera Taiwan dan Tiongkok.
Menteri KKP Susi Pudjiastusi meminta Presiden Joko Widodo memerintahkan TNI segera menangkap kapal nelayan asing tersebut.
"Belum tertangkap. Kita menangkap mereka di satelit melakukan operasi. Eks taiwan dan eks china, lintang dan bujurnya ada, nama-namanya juga ada, di situ ketigabelasnya ada. Belum ditangkap ya. Baru kita tangkap di satelit," ujar Susi dalam konferensi pers di kantornya Kamis (18/12) malam.
Susi menjelaskan masing-masing kapal tersebut bermuatan setidaknya 300 gross ton. Susi menegaskan pihaknya bersama TNI AL akan terus memantau dan menindak seluruh kapal nelayan asing yang masuk wilayah Indonesia.
"Saya bicara 7.000 kapal nelayan asing lalu lalang itu bukan omong kosong," tambah Susi.
Pekan lalu, pemerintah juga mendapati 22 kapal asing mencuri ikan di Arafuru. TNI AL berhasil menangkap 9 kapal di antaranya ke Ambon. Namun 1 kapal tidak sampai Ambon karena mogok.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Hari Ini, 13 Kapal Nelayan Taiwan dan Tiongkok Curi Ikan
KBR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan mendapati 13 kapal nelayan asing mencuri ikan di perairan Arafuru, hari ini. Ke-13 kapal itu berbendera Taiwan dan Tiongkok.

NASIONAL
Kamis, 18 Des 2014 19:05 WIB

Nelayan, menteri susi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai