Banyak Bantuan, Kalla Yakin Pencarian AirAsia Bisa Cepat

KBR, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yakin tanda-tanda keberadaan pesawat QZ 8501 rute Surabaya-Singapura yang hilang Minggu (28/12) kemarin akan ditemukan dalam waktu singkat.

Sebab, menurut Kalla, 15 pesawat dan 20 kapal telah dikerahkan untuk mencari pesawat tersebut. JK sendiri Senin (29/12) siang ini akan berangkat ke Surabaya untuk melihat kondisi terkini keluarga penumpang.

"Ya sekarang ini baru semua bergerak kan. Jadi mungkin sore ini baru kita mengetahui apa yang dihasilkan. Saya sendiri akan melihat ke Surabaya sebentar ini kan. Tapi saya kira dengan banyaknya partisipasi dalam negeri dalam waktu singkat kita sudah mengetahui indikasi-indikasi,” ujar JK di Jakarta, Senin (29/12).

Terkait bantuan pencarian oleh negara lain, Kalla mengatakan pesawat bantuan milik Malaysia dan Singapura sudah tiba di Indonesia. Pesawat tersebut sudah bisa dikerahkan hari ini.

"Hari ini Malaysia dan Singapura pesawatnya masuk, tapi kapalnya mungkin lagi berlayar. Baik dari dalam dan luar negeri bergerak. Dalam negeri kita kerahkan 20 kapal, pesawat terbang kira-kira 15-lah begitu. Kemudian dari Singapoera dan Malaysia, saya yakin dalam waktu singkat kita bisa mengetauinya," ujar Kalla..

Waspadai Cuaca

Sementara, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta tim SAR untuk mewaspadai cuaca dan gelombang tinggi pada 2 dan 3 Januari mendatang. 

Kepala BMKG Andi Eka Sakya mengatakan, hujan sangat cukup lebat pada hari itu. Namun kata dia waktu yang efektif untuk mencari pesawat tersebut pada tanggal 30 dan 31 Januari 2014. Pada hari itu cuaca normal dan gelombang laut tak lebih dari 1 meter di lokasi pencarian.

“Kita melihat hujannya tidak begitu tinggi, dan kita melihat cerah, dan seperti halnya dilaporkan hari ini di sana cerah, dan kalau ada hujan, kita perkirakan hanya gerimis, dan tinggi gelombang tentu saja itu sangat mengganggu proses pencarian, kita melihat hari ini mempekirakan tinggi gelombang tidak lebih dari 1 meter,” kata Andi di kantornya.

Badan SAR Nasional (Basarnas) sebelumnya memperluas area pencarian hilangnya Pesawat Air Asia rute Surabaya-Singapura. Kepala Basarnas Soelistyo mengatakan, pencarian yang semula 4 sektor menjadi 7 sektor yang berada di sekitar Bangkabelitung, Selat Karimatan dan wilayah darat Kalimantan Barat. Jika belum mendapat titik temu maka kemungkinan pencarian akan diperluas lagi.

Pesawat AirAsia jurusan Surabaya-Singapura mengalami hilang kontak saat berada disekitar Pulang Belitung. Pesawat Airbus A320 bertolak dari Surabaya sekitar pukul 05.35 WIB dan diperkirakan tiba Singapura pukul 08.30 waktu setempat. Adapun jumlah penumpang dalam pesawat tersebut 162 orang dan 7 awak pesawat. Pesawat yang hilang adalah jenis Airbus A320-200 dengan nomor registrasi PK-AXC.

Editor: Anto Sidharta