KBR, Jakarta - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) mendesak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk memberi teguran kepada stasiun televisi swasta TV One terkait penayangan jenazah korban pesawat Air Asia QZ8501.
Ketua Umum AJI Indonesia, Suwarjono mengatakan TV milik Ketua Umum Partai Golkar itu tidak memiliki simpati terhadap keluarga korban pesawat terkait penayangannya tersebut. Menurut dia, tayangan itu akan menyebabkan trauma yang sangat mendalam terhadap keluarga korban jatuhnya pesawat tersebut.
"Penayangan gambar korban yang dilakukan secara vulgar, saat evakuasi berlangsung. Penayangannya sangat vulgar dan sangat jelas. Apalagi dilakukan saat keluarga korban berduka dan belum mengetahui keberadaannya. Itu mereka sangat terpukul," ujar Suwarjono saat dihubungi KBR, Rabu (31/12).
Pimimpin Redaksi Suara.com itu juga mengimbau kepada seluruh media menggunakan rasa simpati dalam memberitakan tentang korban Air Asia QZ8501.
Sebelumnya, TV One menayangkan jenazah korban AirAsia QZ8501 yang ditemukan mengapung di perairan Selat Karimata. Dalam tayangan tersebut TV One tidak melakukan sensor terhadap jenazah korban.
Editor: Pebriansyah Ariefana
AJI Desak KPI Tegur TVOne Tayangkan Jasad Korban AirAsia
KBR, Jakarta - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) mendesak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk memberi teguran kepada stasiun televisi swasta TV One terkait penayangan jenazah korban pesawat Air Asia QZ8501.

NASIONAL
Rabu, 31 Des 2014 18:18 WIB


AJI, suwarjono, TVone
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai