Bagikan:

700-an TKI Ilegal di Malaysia Akan Dipulangkan

KBR, Jakarta - Sebanyak 700 Tenaga Kerja Ilegal asal Malaysia akan dipulangkan, Selasa (23/12) sore ini. Pemulangan dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU.

NASIONAL

Selasa, 23 Des 2014 14:07 WIB

700-an TKI Ilegal di Malaysia Akan Dipulangkan

TKI, malaysia, TNI

KBR, Jakarta - Sebanyak 700 Tenaga Kerja Ilegal asal Malaysia akan dipulangkan, Selasa (23/12) sore ini. Pemulangan dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU.

Kepala Staf Angkatan Udara Ida Bagus Putu Dunia mengatakan TKI akan diterbangkan dari Subang Jaya malaysia, menuju bandara Halim Perdana Kusuma dengan disambut oleh Menteri Ketenagakerjaan Khanif Dakhiri. Kata dia sebelum dipulangkan TKI akan ditempatkan terlebih dahulu di Asrama Haji Pondok Gede.

"Baru 707 yang sampai Subang, data itu kan bertambah terus, dan hari ini akan diberangkatkan dari Subang ke Halim jadinya nanti yang akan terima pak Menteri Tenaga Kerja Khanif Dakhiri, baru nanti akan ditempatkan di asrama haji setelah itu baru dikrim pulang,” kata Ida di Mabes TNI Jakarta, Selasa siang.

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) menyiap 10 Pesawat Hercules untuk membantu pemulangan Seribuan TKI Ilegal dari Malaysia. Pesawat saat ini di siagakan di Pekanbaru dan akan meluncur ke Subang Jaya jika sudah ad perintah.

Sebelumnya, Kementerian Ketenagakerjaan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia akan memulangkan 1.428 TKI ilegal. Saat ini para TKI tersebut berada di 26 depot tahanan imigrasi Malaysia.

Menaker Hanif Dakhiri sebelumnya melakukan kunjungan kerja selama 3 hari ke Malaysia untuk membahas upaya percepatan proses pemulangan TKI ilegal. TKI yang tengah menjalani proses pemulangan itu terdiri dari 963 orang lelaki, 397 orang perempuan dan 68 orang anak-anak.

Penyebab para TKI illegal ditahan pihak imigrasi Malaysia karena tidak memiliki permit atau ijin kerja resmi, melebihi batas masa tinggal (overstayer), melanggar aturan dokumen, pemalsuan dokumen ijin kerja dan lain-lain.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending