Wistle Blower dan Justice Collaborator Meningkat Karena Motif Pribadi

KBR68H, Jakarta - Peningkatan wistle blower atau saksi pelapor dan justice collaborator atau saksi pelaku tahun depan dinilai karena motif pribadi. Pengamat hukum Akhiar Salmi mengatakan, justice collaborator maupun wistle blower tidak ingin mereka yang ikut menerima hasil korupsi masih bebas berkeliaran. Karena itu mereka yang bekerjasama dengan aparat hukum itu menginginkan rekannya yang menikmati hasil korupsi juga ikut diadili.

"Apabila seseorang katakanlah dia terdakwa, mereka tidak mau sendiri. Ini perlu kita dorong. Buat apa jika memang ada orang lain di dalam kasus yang dia juga tertangkap dia tutup-tutupi, sebaiknya dia buka apa adanya," kata Akhiar saat dihubungi KBR68H

Pengamat hukum Akhiar Salim.

Sebelumnya, ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Abdul Haris Semendawai memprediksi jumlah justice collaborator dan wistle blower ditahun depan meningkat. Menurut dia, peningkatan tersebut akan berkaitan dengan pelaksanaan pemilu. Menurut dia, laporan tentang kasus korupsi yang masuk ke lembaganya sebanyak 50 kasus dalam kurun waktu 2013.