KBR68H, Jakarta - Sejumlah LSM yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Anti Korupsi mengkritik rusaknya wibawa Mahkamah Konstitusi (MK) dengan cara membagikan balsem ke Hakim dan pejabat di MK.
Juru Bicara sejumlah LSM tersebut Agus Sunaryanto mengatakan balsem dibagikan sebagai simbol agar para hakim, panitera dan pejabat MK lainnya tidak mudah dipengaruhi berbagai godaan. Dalam aksinya tersebut, demonstran kata Agus juga menuntut agar hakim MK pro kepada rakyat dalam memutus uji materil UU BUMN.
"Balsem sebenarnya ingin mengingatkan agar MK tidak masuk angin, seperti yang dialami Akil Mochtar. Apa lagi salah satunya yang paling khawatirkan judisial review tentang BUMN yang berusaha lepas dari keuangan negara. Makanya kami ingatkan tadi agar MK hati-hati dalam memutuskan itu," ujar Agus ketika dihubungi KBR68H di Jakarta, Jumat (13/12).
Wibawa MK sempat dipertanyakan sejumlah kalangan menyusul penangkapan Ketua MK Akil Mochtar oleh KPK karena menerima suap saat menangani sengketa pilkada. Berbagai upaya dilakukan untuk membenahi MK, mulai dari memecat Akil Mochtar sampai membentuk dewan etik.
Editor: Antonius Eko