KBR68H, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengklaim ancaman terorisme sepanjang 2013 menurun dibandingkan tahun lalu.
Kepala BNPT Ansyaad Mbai mengatakan tahun lalu sebanyak 89 teroris ditangkap. Sementara tahun ini sebanyak 87 yang ditangkap. Kata dia, dari kejadiannya, kasus teror bom tahun ini relatif sangat sedikit dan dalam skala kecil.
“Akan tetapi kalau melihat kejadian terornya dan penyebaran tempat-tempat penangkapan teroris, kita bisa melihat kalau dipetakan itu meliputi sebagian besar. Kalau kita hitung pulau, Papua dan NTT itu tidak ada, “jelas Kepala BNPT Ansyaad Mbai dalam Diskusi BNPT soal catatan akhir tahun penanganan terorisme 2013 di Jakarta.
Kepala BNPT Ansyaad Mbai menambahkan kelompok-kelompok teroris di Indonesia semuanya saling berkaitan dengan motif dan ideologi sama serta mendapat perintah dari orang lama. Kelompok Abu Roban misalnya yang beraksi di Lampung, Jakarta, Bekasi, Jawa barat, Jawa Tengah dan Jawa timur mengumpulkan dana dari hasil merampok demi tujuan yang sama yakni pelatihan dan perekrutan.
Mbai juga menyatakan tokoh-tokoh utama teroris di Indonesia telah dipenjara. Namun, saat ini masih ada teroris berbahaya yang masih berkeliaran, salah satunya adalah Santoso. Meski demikian, Indonesia merupakan negara terbaik dalam memberantas teroris. Hal itu terlihat dari cara Indonesia dalam menangkap teroris hanya menggunakan pistol.
Editor: Doddy Rosadi
BNPT: Ancaman Teroris Menurun
KBR68H, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengklaim ancaman terorisme sepanjang 2013 menurun dibandingkan tahun lalu.

NASIONAL
Kamis, 19 Des 2013 13:39 WIB


bnpt, ancaman teroris, turun
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai