Bagikan:

WWF: Perlindungan Satwa Liar Perlu Kerjasama Internasional

KBR68H, Jakarta

NASIONAL

Rabu, 05 Des 2012 08:16 WIB

satwa liar, WWF

KBR68H, Jakarta – Perlindungan satwa langka membutuhkan peningkatan kerjasama internasional. Koordinator Program Spesies LSM World Wide Fund Chaerul Saleh mengatakan, kejahatan ini terorganisir secara rapi lintas negaara. Selain itu, hukuman pada pelanggar perlu diperberat. Selama ini, pelaku perdagangan hanya dihukum maksimal lima tahun penjara.

“Terorganisir seperti perdagangan narkoba dan senjata api illegal. Nilainya juga besar, mencapai 7-10 miliar dolar. Jadi bisnis yang luar biasa, Indonesia sudah mencoba menghentikan ini cuman memang penegakan hukumnya masih perlu ditingkatkan sehingga membuat orang jera.”ujar Chaerul dalam peringatan hari konservasi alam liar yang digelar Kedutaan Besar Amerika, kemarin.

Koordinator Program Spesies LSM World Wide Fund Chaerul Saleh menambahkan, masyarakat lokal juga perlu ditingkatkan kesadaran untuk melindungi satwa langka. Sebab, mafia perdagangan satwa menawarkan imbalan tinggi bagi warga untuk memburu satwa langka.

Kemarin merupakan peringatan konservasi alam liar internasional. Peringatan kali ini adalah yang kedua hari konservasi alam liar diperingati secara internasional.


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending