KBR68H, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperkirakan bencana hidrometeorologi akan mendominasi di tahun depan.
Bencana hidrometeorologi di antaranya banjir, tanah longsor, puting beliung dan gelombang pasang. Bencana hidrometeorologi banyak disebabkan karena rusaknya lingkungan.
Juru bicara BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan lebih dari 80 persen bencana hidrometeorologi akan terjadi sepanjang 2013.
Menurutnya Peningkatan bencana hidrometeorologi tersebut tidak lepas
dari pengaruh perubahan iklim global dan pencemaran akibat manusia.
"Diprediksi
pada tahun 2013 bencana hidrometeorologi akan banyak terjadi seperti
banjir, puting beliung, longsor, kekeringan, kebakaran ladang hutan. Itu
akan lebih dominan dibandingkan bencana lain. Bahkan rata-ratanya di
atas 80 persen dari total bencana yang ada," jelas Sutopo
Juru
bicara BNPB Sutopo Purwo Nugroho menambahkan, puncak banjir dan tanah
longsor diperkirakan terjadi pada Januari hingga Februari 2013.
Untuk musim kemarau 2013, kebakaran lahan dan hutan diprediksikan terjadi di Sumatera dan Kalimantan. Sedangkan kekeringan berpotensi terjadi selama Agustus hingga Oktober di Jawa, Bali dan Nusa Tenggara Timur.
Dengan prediksi tersebut, BNPB meminta masyarakat untuk tetap siap siaga dan berharap tidak ada bencana besar di 2013.