KBR68H, Jakarta - Jajak pendapat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan lebih dari 87 persen masyarakat menginginkan presiden yang berkomitmen melindungi keberagaman agama dan etnis. Peneliti LSI, Adjie Alfaraby, mengatakan bagi siapa pun yang memiliki kriteria ini diminta untuk berani mempublikasikan diri jelang pemilu presiden 2014. Menurutnya dua bekas presiden; Soekarno dan Gus Dur dinilai publik sebagai gambaran ideal presiden yang melindungi keberagaman.
“87,6 persen atau mayoritas publik indonesia menginginkan capres 2014 adalah tokoh atau figur yang mampu menjaga pluralisme agama, etnis dan ideologi di Indonesia. Hanya minoritas yang menjawab 9,2 persen mereka tidak menginginkan capres yang mampu melindungi pluralisme agama, etnis dan ideologi maupun etnis yang ada di Indonesia,” jelas Adjie
Peneliti LSI, Adjie Alfaraby menambahkan, survei ini dilakukan pada 14-17 Desember. Kali ini LSI menggunakan multistage random sampling lewat instrumen quick poll LSI. Survei ini menggunakan 440 responden di seluruh provinsi Indonesia, dengan margin error berkisar 4 persen. Selain itu, LSI juga menggunakan riset kualitatif di tujuh ibukota propinsi terbesar di Indonesia.
LSI : 87,6 Persen Masyarakat Ingin Presiden Pro Keberagaman
Jajak pendapat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan lebih dari 87 persen masyarakat menginginkan presiden yang berkomitmen melindungi keberagaman agama dan etnis.

NASIONAL
Senin, 24 Des 2012 11:14 WIB


SARA, Survey, Presiden
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai