Bagikan:

Hartati Tolak Kesaksian Dua Anak Buahnya

Terdakwa penyuap Bupati Buol, Hartati Murdaya mengaku tidak tahu menahu soal pemberian suap Bupati Buol, Sulawesi Tengah. Ini merupakan bantahannya terhadap kesaksian Direktur PT Hardaya Inti Plantation Totok Lestiyo dan pengawas keuangan perusahaan Arim

NASIONAL

Senin, 17 Des 2012 15:19 WIB

hartati murdaya, korupsi


KBR68H, Jakarta – Terdakwa penyuap Bupati Buol, Hartati Murdaya mengaku tidak tahu menahu soal pemberian suap Bupati Buol, Sulawesi Tengah. Ini merupakan bantahannya terhadap kesaksian Direktur PT Hardaya Inti Plantation Totok Lestiyo dan pengawas keuangan perusahaan Arim di persidangan. Menurut Hartati, kedua bawahannya bergerak tanpa perintah dari dia.

“Setahu saya, 75 ribu itu hanya sebagai bentuk penolakan. Tidak mungkin terjadi. Maka, saya tidak mungkin menyerahkan uang juga. Jadi, ini inisiatif dari Arim dan Pak Totok untuk menarik dana dan cek. Jadi, saya keberatan,” kata Hartati.

Sebelumnya, Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendakwa pengusaha Hartati Murdaya, telah menyuap Bupati Buol, Sulawesi Tengah Amran Batalipu sebesar Rp 3 miliar. Uang itu diberikan untuk memuluskan izin pengelolaan lahan kelapa sawit. Amran juga mengaku meminta sumbangan untuk maju dalam pemilukada Kabupaten Buol yang ketika itu akan berlangsung.


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending