KBR68H, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB memastikan Indonesia tak akan menjadi lintasan topan Bopha yang telah menerjang Filipina bagian selatan dan menewaskan hampir 500 orang. Juru bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan topan itu kini telah bergerak ke perairan Laut Cina Selatan dan menjauh dari Indonesia. Menurut dia, hanya wilayah kabupaten Sangihe Sulawesi Utara yang terkena dampak topan tersebut.
"Yang berdampak langsung itu terjadi pada Senin lalu ketika badai tersebut melintasi Mindanau (di Filipina-red), maka wilayah di Kabupaten Sangihe di desa Kawio. Di sana terjadi gelombang cukup tinggi dan menimbulkan badai air pasang serta angin kencang. Akibatnya menimbulkan tujuh unit rumah rusak, 11 unit motor bot rusak dan 1 unit perahu dayung hancur."ujar Sutopo.
Juru bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menambahkan BPBD setempat telah dikerahkan untuk membantu warga untuk penanganan darurat. Tim SAR di Filipina masih berusaha mencari korban hilang yang diperkirakan berjumlah ratusan orang. Korban paling banyak ditemukan di bagian timur Mindanao. Topan itu telah meluluh lantakkan delapan provinsi di Filipina.
BNPB: Topan Bopha Tidak Akan Melanda Indonesia
KBR68H, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB memastikan Indonesia tak akan menjadi lintasan topan Bopha yang telah menerjang Filipina bagian selatan dan menewaskan hampir 500 orang.

NASIONAL
Jumat, 07 Des 2012 08:14 WIB

topan bopha
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai