Bantuan untuk Madrasah Dilarang, PKB Protes

KBR68H, Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memprotes keras kebijakan Menteri Dalam Negeri yang melarang dana APBD untuk bantuan madrasah. Sekretaris Jenderal PKB, Imam Nachrawi mengatakan kebijakan Mendagri akan menghilangkan hak pendidikan agama siswa madrasah untuk memperoleh bantuan pemerintah. Menurutnya, saat ini saja dana APBN dirasakan belum cukup untuk peningkatan mutu madrasah.

“Kami akan segera mengirim surat resmi dari partai. Karena ini tidak semata-mata merugikan madrasah secara keseluruhan. Tapi ada pengingkaran pengkhianatan pada sejarah negeri ini, karena tokoh-tokoh nasional banyak yang muncul dari madrasah. Kenapa tiba-tiba muncul surat edaran seperti ini.”ucap Imam Nachrawi.

Imam Nachrawi menambahkan kalangan Nahdliyin akan mengajukan protes jika kebijakan Mendagri tidak dicabut. Protes serupa juga sudah dilakukan Partai Persatuan Pembangunan dan Kementerian Agama. Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri membantah telah melarang daerah menggunakan dana APBD untuk kegiatan operasional madrasah. Juru Bicara Kemendagri Reydonnyzar Moenek mengatakan madrasah yang tak boleh mendapatkan bantuan dari ABPD, adalah madrasah yang dikelola langsung oleh Kementerian Agama.