KBR, Jakarta- Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan 11 komoditi pangan di Indonesia masih mencukupi hingga awal tahun depan. Syahrul mengatakan, stok 11 komoditi pangan seperti beras, jagung, bawang merah, bawang putih, cabai besar, cabai rawit, daging sapi atau kerbau, daging ayam ras, telur ayam ras, gula pasir, dan minyak goreng tetap aman.
Dia menjamin, stok pangan tersebut akan tetap tersedia di tengah pandemi.
"Artinya 11 komoditi dasar ini, kita sudah siapkan dan insyaallah bisa terjamin, 2020 kita lewati. Tetapi saya mempersiapkan segalanya sampai dua tahun, menghadapi pandemi ini dua tahun. Jadi konsepsi saya sampai dua tahun tidak cuma sampai Desember (2020)," ujar Syahrul Yasin Limpo dalam Webinar Ketahanan Pangan di Kanal Youtube BKKBN, Senin (9/11/2020).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa pasokan utama 11 komoditi pangan berasal dari dalam negeri maupun impor.
Meskipun ancaman la nina tinggi, namun Syahrul meyakini tingkat puso atau gagal tanam tidak akan lebih dari empat persen. Dia menegaskan, konsep ketahanan pangan telah direncanakan selama dua tahun, atau sejak awal mulainya kondisi pandemi Covid-19 yang berlangsung di Tanah Air.
"Tetapi kita sudah prediksi selama ini dari pelbagai pendekatan tahunan tidak pernah terjadi puso diatas dua sampai tiga persen. Oleh karena itu kita menetapkan puso 4 persen," pungkasnya.
Editor: Rony Sitanggang
(Redaksi KBR mengajak untuk bersama melawan virus covid-19. Selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan dengan 3M, yakni; Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan dengan Sabun.)