KBR, Bogor- Presiden Joko Widodo meminta agat ekspor buah lokal Indonesia ditingkatkan. Untuk ia meminta keseriusan dari daerah, untuk menjawab kebutuhan pasar yang tinggi terhadap buah lokal.
Jokowi menjelaskan, ia meminta pemerintah kabupaten/kota menyediakan lahan untuk ditanami buah. Manajemennya juga harus diatur secara detail.
"Tadi kan sudah disampaikan komitmen-komitmen bupati untuk menyiapkan minimal 5-50 hektare per unit usaha di tiap kabupaten. Kemudian juga PTPN sudah kita perintahkan untuk menyiapkan minimal 10 ribu hektare," katanya usai menghadiri Festival Bunga dan Buah Nusantara di Kampus IPB Baranangsiang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/11).
Buah yang ditanam, lanjut Jokowi, harus disesuaikan dengan kekhasan masing-masing daerah. Sehingga produktivitas semakin maksimal.
"Ini harus dipersiapkan dengan manajemen yang benar, manejemen yang baik. Harus dikerjakan dengan cara-cara itu, cara menanamnya, cara memeliharanya, paska panennya, industrinya semua menjadi satu rangkain yang dikerjakan," jelasnya.
Tahun depan Jokowi menargetkan promosi besar-besaran ekspor buah ke berbagai negara. "Tugas yang perlu dilakukan saat ini adalah menyeimbangkan suplai dengan permintaan," pungkasnya.
Editor: Dimas Rizki
