Bagikan:

Ketua DPR Harus Turun Tangan Dalam Kisruh Komisi BUMN

KBR,Jakarta - Pengamat politik, Djayadi Hanan meminta Ketua DPR Setya Novanto turun tangan dalam kisruh Kementerian BUMN dengan komisi BUMN DPR. Ia mengatakan pimpinan DPR harus mengetahui bahwa posisi pemerintah saat ini sulit mengambil sikap di tengah k

NASIONAL

Senin, 24 Nov 2014 10:27 WIB

Author

Sasmito

Ketua DPR Harus Turun Tangan Dalam Kisruh Komisi BUMN

BUMN, KPK, Jokowi

KBR,Jakarta - Pengamat politik, Djayadi Hanan meminta Ketua DPR Setya Novanto turun tangan dalam kisruh Kementerian BUMN dengan komisi BUMN DPR. Ia mengatakan pimpinan DPR harus mengetahui bahwa posisi pemerintah saat ini sulit mengambil sikap di tengah konflik internal DPR.

Meskipun, secara partai koalisi sudah ada deklarasi damai, namun secara lembaga DPR belum ada penjelasan resmi terkait konflik internal. Karena itu, Djayadi memaklumi bahwa pemerintah khawatir bila memenuhi panggilan DPR yang diwakili koalisi Prabowo akan berakibat buruk di mata koalisi Jokowi.

"Memang pilihan terbaiknya saat ini adalah pemerintah menunggu. Sampai DPR benar-benar clear, tapi itu harus disertai penjelasan yang masuk akal, bahwa itu bukan karena ikut-ikutan pertarungan internal di DPR. Saya kira DPR harus mengerti, karena kesulitan bagi pemerintah," jelas Jayadi saat dihubungi KBR, Senin (24/11).

Djayadi menambahkan DPR sebaiknya mengundang langsung menteri-menteri Jokowi untuk mengetahui kebijakan-kebijakan pemerintah sambil menunggu konflik internal DPR selesai. Sebab, jika mengundang pejabat eselon di tengah konflik internal DPR dikhawatirkan tidak maksimal karena ketidaksiapan pejabat eselon menghadapi kedua koalisi di DPR.

Sebelumnya, Menteri Negera BUMN Rini Soemarno mengirimkan surat kepada Sekretariat Jenderal DPR yang meminta DPR tidak menerbitkan undangan RDP dengan pejabat eselon I Kementerian BUMN dan pejabat BUMN sampai ada keterangan lebih lanjut terkait konflik Koalisi Jokowi dan Koalisi Prabowo di DPR.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending