KBR, Bogor - Presiden Joko Widodo mempertimbangkan permintaan Panglima TNI Moeldoko yang ingin membentuk Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan).
Jokowi menjelaskan pembentukan akan digodog dan dibahas di tingkat atas. Dia juga mempertimbangkan pembentukan armada tengah.
"Dalam proses secepatnya, biar digodok di tingkat atas dulu baru disampaikan ke saya kalau sudah final termasuk Komando Gabungan WIlayah Pertahanan, termasuk Armada Tengah," kata Presiden Jokowi di Istana Bogor, Jumat (28/11).
Sebelumnya, Panglima TNI kembali meminta agar Presiden Jokowi menyetujui pembentukan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan). Kogabwilhan ini merupakan gabungan dari Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara.
Seperti dilansir Setkab, Panglima TNI mengatakan itu untuk memperkuat doktrin sistem pertahanan negara. Nantinya setiap kepala staf angkatan (laut dan udara) nanti akan dibantu oleh seorang asisten teritorial. Saat ini aster baru ada di lingkungan TNI AD.
Sejalan dengan itu, TNI juga akan menambah Koops AU III. Sedang utuk memenuhi memperkuat doktrin sistem pertahanan negara, kata Jenderal Moeldoko, setiap kepala staf angkatan (laut dan udara) nanti akan dibantu oleh seorang asisten teritorial. Saat ini aster baru ada di lingkungan TNI AD.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Jokowi Pertimbangkan Pembentukan Kogabwilhan
KBR, Bogor - Presiden Joko Widodo mempertimbangkan permintaan Panglima TNI Moeldoko yang ingin membentuk Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan).

NASIONAL
Jumat, 28 Nov 2014 14:10 WIB


panglima TNI, Jokowi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai