KBR, Jakarta- Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri mengatakan akan mencontoh Filipina dalam membenahi sistem TKI.
Kata Hanif, Filipina dikenal memiliki tenaga kerja yang lebih unggul dan perlindungan yang lebih baik. Kementerian Tenaga Kerja saat ini sedang mendata aspek-aspek yang bisa ditiru dari negara di utara Sulawesi tersebut.
"Banyak di Filipina itu. Katakan misalnya dari soal pelatihannya dan rekrutmennya. Kemudian medical check-up mereka bekerja sama dengan swasta dan rumah sakit. Macam-macam. Di sana kan dari segi kompetensi tinggi dan bagus, dari segi perlindungan bagus," kata Hanif usai talkshow Perspektif Indonesia di Gado Gado Boplo, Jakarta, Sabtu (8/11) siang.
Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri menambahkan, pemerintah Filipina juga terbukti serius melindungi tenaga kerjanya di luar negeri. Bahkan Wakil Presiden Filipina Teofisto Guingona pernah datang langsung ke Brunei karena 400 tenaga kerja Filipina mogok kerja di pabrik garmen. Dia datang berunding dengan pemerintah Brunei.
Kata Hanif, tenaga kerja asal Filipina bisa digaji dua kali lipat dibanding TKI. Karena itu, Kementerian Tenaga Kerja saat ini mendorong adanya standar kemampuan dan sertifikasi TKI. Ini agar TKI lebih baik daya saingnya dan akhirnya lebih sejahtera.
"Maka gajinya harus menyesuaikan kemampuannya. Indonesia harus siap dengan itu. Majikan yang biasa menggaji dengan murah harus siap menaikkannya," tambah Hanif.
Editor: Dimas Rizky
Benahi Sistem TKI, Menteri Akan Contoh Filipina
Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri mengatakan akan mencontoh Filipina dalam membenahi sistem TKI.

NASIONAL
Minggu, 09 Nov 2014 08:40 WIB


tki, menaker, filipina
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai