KBR,Jakarta - Nelayan tradisional meminta pemerintah tetap memberikan subsidi khusus untuk nelayan jika kenaikan harga subsidi BBM bakal dilakukan.
Presidium nasional Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI), Sugeng beralasan, BBM merupakan kebutuhan mendasar nelayan-nelayan tradisional. Selain itu, Kata dia, pemerintah juga diharapkan dapat membangun tempat penjualan BBM subsidi di kampung-kampung nelayan sehingga dapat diakses langsung nelayan tradisional.
"Secara umum kita memahami karena kebutuhan negara sangat besar, sehingga kita memaklumi hal tersebut (kenaikan bbm). Tapi secara khusus, nelayan harus tetap dapat subsidi BBM itu. Seperti di Malaysia, teman-teman nelayan tetap dapat subsidi BBM secara khusus," jelas Sugeng kepada KBR
Sugeng menambahkan selain subsidi BBM khusus, pemerintah dapat membersihkan areal tangkap nelayan dari limbah. Sebab, Menurutnya, tangkapan nelayan banyak berkurang karena tercemarnya air di areal penangkapan nelayan.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mengajak nelayan untuk kompak mendukung kebijakan pencabutan subsidi bbm. Adanya solar bersubsidi hanya menguntungkan para pemilik kapal besar. Mereka memiliki armada yang menyuplai BBM tersebut, lain halnya dengan nelayan kecil.
Editor: Antonius Eko
