KBR, Jakarta - Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) minta pemerintah tidak menaikkan harga BBM bersubsidi secara bersamaan. Sekjen APPSI Ngadiran mengatakan, pemerintah seharusnya menaikkan harga BBM bersubsidi secara bertahap supaya daya beli masyarakat tidak menurun drastis. Selain itu, untuk mengimbangi kenaikan harga BBM, dia juga minta pemerintah menekan harga. (Baca: Antisipasi Kenaikan BBM, Pengusaha Berencana Usulkan Rekomendasi)
"Iya makanya kita bingung, kalau BBM mau naik kita minta naiknya bertahap tidak sekaligus. Mungkin per Rp 500 atau per Rp 1000 tetapi tidak sekaligus, bertahap lah," pinta Sekjen Asosiasi Pedagang Pasar Tradisional Seluruh Indonesia (APPSI) Ngadiran saat dihubungi KBR, Sabtu (8/11)
Sekjen Asosiasi Pedagang Pasar Tradisional Seluruh Indonesia (APPSI) Ngadiran menambahkan, rencana kenaikan harga bbm bersubsidi oleh pemerintah menyebabkan seluruh komoditas mengalami kenaikan. Kenaikan terjadi di sektor komoditas holtikultura hingga kemasan. Bahkan, kenaikan juga terjadi untuk produk susu kemasan. Kenaikan harga komoditas bervariasi dan mencapai 10%. (Baca: Pemerintah Selesai Hitung Besaran Kenaikan BBM)
Editor: Nanda Hidayat
APPSI : Menurunkan Daya Beli, Pemerintah Jangan Naikkan BBM Sekaligus
KBR, Jakarta - Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) minta pemerintah tidak menaikkan harga BBM bersubsidi secara bersamaan.

NASIONAL
Sabtu, 08 Nov 2014 12:03 WIB


bbm, appsi, ngadiran
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai