Bagikan:

Allan Nairn: Seret Hendropriyono ke Pengadilan

KBR, Jakarta - Jurnalis Investigasi asal Amerika Serikat Allan Nairn mendesak Komnas HAM segera menyeret bekas kepala BIN Hendropriyono ke pengadilan HAM. Sebab Hendro dinilai terlibat dalam pembantaian massal Talangsari dan pembunuhan Munir.

NASIONAL

Senin, 03 Nov 2014 19:22 WIB

Allan Nairn: Seret Hendropriyono ke Pengadilan

Allan Nairn, munir, HAM, jokowi

KBR, Jakarta - Jurnalis Investigasi asal Amerika Serikat Allan Nairn mendesak Komnas HAM segera menyeret bekas kepala BIN Hendropriyono ke pengadilan HAM. Sebab Hendro dinilai terlibat dalam pembantaian massal Talangsari dan pembunuhan Munir.

Ia mengatakan sudah ada fakta dari hasil pengakuan Hendropriyono dalam wawancaranya yang mengungkap keterlibatan bekas kepala BIN bersama badan intelijen Amerika Serikat dalam masalah HAM di Indonesia.

"Menurut saya Jendral Hendropriyono harus segera diadili dengan sponsor-sponsornya dari pemerintah Amerika. Jendral Hendro sudah bilang sama saya bahwa dia memang kerjasama dengan CIA Amerika, sampai presiden-presiden Amerika yang pernah kasih doit pelatihan alat-alat sama mereka. Ada fakta bahwa waktu pembunuhan Munir ada hubungan antara BIN dengan CIA,” kata Allan, Senin (3/11).

Allan menambahkan selain Hendropriyono, sejumlah pejabat lain seperti Wiranto, Ryamizard Ryacudu, Sutiyoso, Syafrie harus segera diadili. Karena mereka juga turut terlibat dalam kasus-kasus pelanggaran HAM lain.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending