KBR68H, Jakarta - Pemerintah dinilai perlu memperbaiki infrastruktur pedesaan jika ingin menerapkan kebijakan mobil murah ramah lingkungan di pedesaan. Dosen Tekhnik UGM, Ahmad Agus mengatakan, pembangunan infrastruktur ini penting agar mobil murah bisa diserap pasar pedesaan. Apalagi, mobil murah tidak diciptakan untuk digunakan di segala medan, termasuk di pedesaan.
"Sebelum transport jalan, kita harus memikirkan keadaan jalan dan juga kesiapan sistem di sana. Sistem ini kan tidak semua tempat siap untuk begitu langsung booming. Dan juga kondisi jika ada langsung booming mobil murah, pasti akan ada perubahan sosial. Ini yang perlu disiapkan juga. Jangan serta-merta modal sistem kapitalis, semua akan berubah," ujarnya saat dihubungi KBR68H, Kamis (14/11).
Presiden SBY, hari ini kembali menegaskan program mobil murah hanya diperuntukkan bagi masyarakat pedesaan, bukan di perkotaan. Penegasan itu disampaikan Presiden untuk menjawab kritikan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). DPD mendesak SBY menjelaskan alasan penerapan kebijakan mobil murah tersebut.
Editor: Damar Fery Ardiyan