Bagikan:

KY: Dewan Etik MK Rawan Intervensi

KBR68H, Jakarta - Komisi Yudisial meminta Mahkamah Konstitusi memprioritaskan pembentukan Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi (MKHK) dari pada pembentukan Dewan Etik. Sebab MKHK merupakan amanat Peraturan Pengganti Undang Undang tentang Mahkamah Konstitus

NASIONAL

Sabtu, 09 Nov 2013 22:34 WIB

KY: Dewan Etik MK Rawan Intervensi

KY, Dewan Etik, MK

KBR68H, Jakarta - Komisi Yudisial meminta Mahkamah Konstitusi memprioritaskan pembentukan Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi (MKHK) dari pada pembentukan Dewan Etik. Sebab MKHK merupakan amanat Peraturan Pengganti Undang Undang tentang Mahkamah Konstitusi. Wakil Ketua Komisi Yudisial, Imam Anshori Saleh mengatakan, Dewan Etik yang dibentuk MK rentan mendapatkan campur tangan.

"Kalau MK kan maunya Dewan Etik sendiri, itu tidak ada di dalam Perppu. Sementara kalau logikanya suatu pengawas yang dibentuk oleh yang diawasi itu kan diragukan keobyektifitasnya kan? Jadi lebih subyektif. Oleh karena itu diperlukan lembaga di luar itu," kata Imam saat dihubungi KBR68H

Dewan Etik adalah perangkat yang dibentuk MK untuk menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat dan perilaku hakim konstitusi, serta Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim Konstitusi. 


Namun pembentukannya menuai pro-kontra. Sebab berdasarkan Perppu yang dikeluarkan Presiden beberapa waktu lalu hanya Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi (MKHK) yang berhak mengawasi Mahkamah Konstitusi. MK dan KY menggelar pertemuan guna membahas persoalan tersebut pekan depan.

Editor: Suryawijayanti 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending