Bagikan:

ASPIDI: Pasokan Sapi Australia Tak Terganggu Polemik Penyadapan

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia (ASPIDI) mengklaim pasokan sapi dari Australia belum terganggu, meski hubungan Indonesia dan Australia tengah memanas

NASIONAL

Sabtu, 23 Nov 2013 08:53 WIB

ASPIDI: Pasokan Sapi Australia Tak Terganggu Polemik Penyadapan

ASPIDI: Pasokan Sapi Australia Tak Terganggu Polemik Penyadapan

KBR68H,Jakarta - Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia (ASPIDI) mengklaim pasokan sapi dari Australia belum terganggu, meski hubungan Indonesia dan Australia tengah memanas. Namun demikian, menurut Ketua ASPIDI Thomas Sembiring, gejolak harga daging sapi bakal terjadi dalam waktu beberapa bulan ke depan bila hubungan kedua negara tidak kunjung membaik. (Baca: Stop Impor dari Australia, Indonesia Siap-Siap Kebanjiran Sapi Gila)

"Kalau diputuskan perdagangan dengan Australia kami sulit impor dari negara lain karena kita masih buta. Kami tidak tahu siapa eksportirnya nanti. Jadi dalam waktu dekat pasti berpengaruh. Tidak mungkin tidak. Ujungnya ya harga juga bergejolak," kata Thomas Sembiring ketika dihubungi KBR68H.

Dia menambahkan, selain dari Australia ASPIDI tidak punya pilihan lain untuk memenuhi kebutuhan sapi potong dalam negeri. Menurutnya, hanya sapi asal Australia dan Selandia Baru yang telah dinyatakan bebas penyakit sapi. Sementara itu, Selandia Baru juga tidak dapat memenuhi kebutuhan sapi potong nasional karena negara itu hanya menjual daging sapi beku.


Editor: Damar Fery Ardiyan

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending