Menurut Onno Purbo, penjurian berlangsung ketat. “Seberapa besar pengorbanan yang dilakukan si calon dan satunya masalah menginpsirasi orang Indonesia. Kadang-kadang tidak berhubungan. Satu dia pengorbanannya besar sekali tapi tidak menginpirasi dan yang satu inspiratif sekali tapi kerjanya biasa-biasa saja. Kalau melihat itu, kecenderungannya saya memilih yang menginspirasi.”
Sementara menurut Fasli Jalal, mengapresiasi antusias generasi muda yang melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. “Sejauh ini yang menarik bagi saya betapa banyak sekali inventor atau inovator di beberapa wilayah dan memang perlu dicari, diverifikasi sehingga makin jelas wajahnya dan membuat kita optimis bahwa ada generasi berikutnya yang membuktikan Indonesia makin kokoh sebagai sebuah negara dan bangsa. Masalahnya kemampuan kita mencari dan dikenal oleh lingkungannya. Adanya SATU Indonesia Awards salah satunya memungkinkan itu.”
Sementara menurut 10 kandidat yang diminta pendapatnya oleh Green Radio, mereka sangat menghargai kegiatan seperti ini. Eko misalnya mengaku, senang dengan masuk 10 besar. Dharma, salah satu peserta yang umurnya paling muda, mengaku juga senang bisa masuk 10 besar dan berharap kegiatan yang dilakukan bisa mempengaruhi generasi muda lainnya.
Menurut salah satu juri Riza Deliansyah, Head of Environment and Social Responsibility PT Astra International Tbk, “Yang ingin kita kejar lebih kepada bagaimana mereka menjalankan program tersebut secara ‘real’ di lapangan. Kami ingin melihat secara visual kondisi lapangan, bagaimana dia bercerita, apa cerita di balik itu, latar belakangnya dan bicara langsung dengan orangnya.”
SATU Indonesia Awards yang dilakukan tiap tahun, pada tahun 2012 ini diikuti 1.088 orang pendaftar dengan mengirimkan sejumlah proposal kegiatan yang dikategorikan dalam 5 Kategori, yaitu pendidikan, lingkungan, kesehatan, kewirausahaan dan teknologi. Lewat kegiatan ini diharapkan ada banyak generasi muda yang semakin banyak melakukan kegiatan bukan karena ingin hadiah tetapi karena ingin berbuat sesuatu yang positif bagi bangsa.
“Kita harap mendapatkan orang-orang berkualitas yang menginspirasi dan mampu menggerakan orang lain di berbagai wilayah dan bagi kami jika program ini berkelanjutan maka kita akan dapatkan pemuda-pemuda yang berkualitas dari tahun ke tahun. Kita senang sekali karena itu satu nafas dengan Astra yaitu berbagi bersama bangsa dan mensejahterakan bangsa ini,” kata Yulian Warman, Head of Public Relations PT Astra International Tbk.
