Banyaknya kendaraan di Jakarta yang sudah tidak layak digunakan menunjukan sikap kurang peduli terhadap lingkungan. Oleh karena itu perawatan mobil, seperti ganti oli, tune-up, perlu dilakukan secara teratur. Dan yang tak kalah penting adalah membersihkan mobil di tempat pencucian yang tepat.
Banyaknya bengkel yang menawarkan perawatan mobil, seperti car wash, juga menimbulkan dampak bagi lingkungan karena deterjen yang digunakannya. Namun Quick and Clean 30 minutes mengukir berbeda. Tempat ini bahkan mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia MURI karena dinilai ramah lingkungan.
Menurut Vincentius Liyanto, Komisaris PT Carwash Indonesia, jasa cuci mobil ini menggunakan teknologi pengolahan limbah cair sebelum limbahnya dibuang ke penampungan akhir. Sebesar 70% air yang sudah dipakai cuci mobil juga kami gunakan kembali, kata Vincentius. Idenya muncul di Bali, dimana di sana banyak expatriat yang lebih dulu sadar untuk menjaga kelestarian alam.