Bagikan:

Hari Santri, Menag Ingatkan Sejarah Resolusi Jihad dan Pertempuran Surabaya

"Jika para pendahulu berjuang melawan penjajah dengan angkat senjata, maka santri saat ini berjuang melawan kebodohan,"

NASIONAL

Selasa, 22 Okt 2024 08:49 WIB

Author

Fadli Gaper

Hari Santri

Puncak acara Hari Santri Nasional 2024 di di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta, Selasa (22/10/2024). (Foto: Youtube Kemenag RI)

KBR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan, Hari Santri yang diperingati setiap 22 Oktober adalah momentum mengenang dan meneladani para santri, yang sudah memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Nasaruddin mengingatkan, kaum santri adalah salah satu kelompok yang paling aktif menggelorakan perlawanan terhadap penjajah. Terbukti, pendiri Nahdlatul Ulama, Hadratus Syekh Kiai Haji Hasyim Asyari adalah yang memaklumatkan fatwa “Resolusi Jihad” 22 Oktober 1945.

Menurut Menag, peristiwa "Resolusi Jihad" tidak bisa dipisahkan dengan Pertempuran Surabaya 10 November 1945 melawan tentara Sekutu, untuk mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.

"Beraksi dengan semangat yang sama dan menghadapi tantangan zaman modern. Jika para pendahulu berjuang melawan penjajah dengan angkat senjata, maka santri saat ini berjuang melawan kebodohan, kemunduran dengan angka pena. Jadi kalau para pahlawan kita telah mendahului kita luar biasa perjuangannya sehingga melahirkan banyak Jenderal, maka pasca-kemerdekaan, perjuangan kita disini harus banyak melahirkan Profesor," ujar Menteri Agama Nasaruddin Umar saat pidato peringatan Puncak Hari Santri 2024 dengan memimpin Apel Hari Santri di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta, Selasa (22/10/2024).

Menteri Agama Nasaruddin Umar menambahkan, masa depan Indonesia kini berada di pundak para santri.

Untuk itu, santri harus percaya diri mewujudkan cita-cita. Karena terbukti sudah ada santri yang menjadi Presiden seperti Gus Dur, dan Wakil Presiden seperti Maruf Amin.

Baca juga:

Menteri Agama Nasaruddin Umar juga mengutip pepatah "man jadda wajada" yang artinya, barangsiapa bersungguh-sungguh pasti akan berhasil.

Puncak Hari Santri Nasional 2024 diperingati di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta, dengan mengusung tema "Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan".

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending