Bagikan:

Tiga Pendemo Terjaring di Jakarta Barat Terindikasi Positif Covid-19

Kapolres Metro Jakarta Barat, Audie Latuheru menjelaskan tes usap menjadi bagian pencegahan penyebaran covid-19.

BERITA | NASIONAL

Kamis, 08 Okt 2020 17:55 WIB

Author

Ardhi Rosyadi

Tiga Pendemo Terjaring di Jakarta Barat Terindikasi Positif Covid-19

Aliansi BEM se Sumatera Selatan berdemo di depan Kantor DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Palembang, Rabu (7/10). ANTARA FOTO/Nova W

KBR, Jakarta - Tiga orang peserta demonstrasi di Jakarta terindikasi positif COVID-19. Hal itu diketahui setelah Polres Metro Jakarta Barat melakukan tes usap terhadap 90-an orang demonstran yang terjaring di kawasan lampu merah Tomang, Jakarta Barat.

Dilansir dari Antara, Kapolres Metro Jakarta Barat, Audie Latuheru menjelaskan tes usap menjadi bagian pencegahan penyebaran COVID-19.

"Kita amankan di sekitar Tomang. Ternyata setelah diperiksa oleh petugas, dari 96 yang diamankan petugas mendapati kembali tiga peserta ikut demo positif COVID-19," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat, Audie Latuheru di Jakarta, Kamis (8/10/2020).

Audie menjelaskan, dari pemeriksaan tiga orang itu mengaku berasal dari Serang, Banten.

"Kita sangat khawatir akan penyebaran Virus Corona. Dengan adanya tiga orang terindikasi positif COVID-19, tidak menutup kemungkinan yang lainnya akan tertular. Mereka akan kembali ke rumahnya masing-masing dengan membawa virus itu," sambung Audie.

Audie mengatakan polisi kini fokus menekan penyebaran virus Corona dan melibatkan Gugus Tugas dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan.

"Tapi kami fokus apa yang ditetapkan Kapolri lewat Kapolda untuk memberikan upaya dan daya untuk menekan tingginya angka penyebaran COVID-19," kata dia.

Editor: Agus Luqman

(Redaksi KBR mengajak untuk bersama melawan virus covid-19. Selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan dengan 3M, yakni; Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan dengan Sabun.)

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending