KBR, Jakarta - Menteri Kesehatan Nila Moeloek mendorong kabut asap ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Nila sudah mengungkapkan hal tersebut kepada Kepala Staf Presiden Teten Masduki dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.
"Memang kita sudah coba bicarakan dan ini sudah ratas (rapat terbatas) oleh presiden," ujarnya dalam keterangan pers di Kemenkes, Selasa (6/10/2015) pagi.
"Dengan banyaknya SMS keluhan masyarakat, kami bicarakan dan kirimkan e-mail ini ke kepala staf presiden. Pak Teten juga menjawab mendapat banyak banyak SMS dan email seperti ini, memang imbasnya ke kesehatan dan pendidikan," jelasnya lagi.
Meski demikian, Nila menambahkan, pemerintah belum bisa menetapkan KLB dan masih fokus menangkap pembakar hutan dan lahan.
Dia menyatakan, meski kabut asap tidak menyebabkan kematian langsung, namun asap akan memperburuk kesehatan warga selama terus-menerus.
Kemenkes mencatat ada 307 kasus ISPA secara kumulatif dalam 2 pekan terakhir. Angka tersebut termasuk pasien yang sudah sembuh dan yang berobat kembali. Kasus terbanyak ada di Sumatera Selatan sebanyak 83 ribu disusul Jambi sebanyak 69 ribu.
Editor: Rony Sitanggang