KBR, Jakarta- Pengamat politik Ray Rangkuti menyebut, rencana menyabotase pelantikan Jokowi akan gagal dilaksanakan.
Sebab ia menilai, para Anggota DPR yang mencoba menghalangi pelantikan terancam dikenai sanksi oleh Dewan Kehormatan DPR. Selain itu, pelantikan juga masih bisa dilakukan meski tidak terpenuhi kuoata forum, atau kuorum.
"Kalau mereka melakukan mereka akan dicaci masyarakat secara umum. Yang ketiga, sudah ada solusinya kok Kalaupun tidak ada kourum, tidak ada paripurna, mengambil sumpah jabatan presiden cukup di depan hakim MK. Selesai," kata Ray Rangkuti di Jakarta.
Ray menambahkan, hanya dengan bersumpah di depan hakim MK, pernyataan presiden sudah bisa diterima. Misalnya yang terjadi saat bekas presiden Soeharto mundur. Pembacaan pernyataan mundurnya hanya disaksikan oleh hakim MA, tidak disaksikan oleh MPR.
Tanggal 20 nanti Joko WIdodo dan Jusuf Kalla akan dilantik sebagai RI-1 dan RI-2 terpilih untuk menjabat selama lima tahun ke depan.
Editor: Dimas Rizky
Upaya Sabotase Pelantikan Jokowi Dinilai Akan Gagal
Upaya Sabotase Pelantikan Jokowi Dinilai Akan Gagal

NASIONAL
Minggu, 12 Okt 2014 15:44 WIB


politik, pelantikan, jokowi-jk, presiden-wakil presiden
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai