KBR, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bakal mengirim dua nama calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke DPR, Kamis (16/10). Dua nama itu yakni Busyro Muqodas dan Robby Arya Brata.
SBY berharap DPR tidak memilih Pimpinan KPK berdasarkan kaca mata politik. Sebab dua nama itu sebelumnya sudah diseleksi berdasarkan integritas, profesional, dan independensinya dalam penegakan korupsi.
"Sejak awal ketika melakukan seleksi calon-calon pimpinan KPK. Rakyat saya minta juga mengikuti bahwa ini dilakukan dengan benar. InsyaAllah hari ini juga akan saya tandatangani, dan kita ajukan ke DPR. Mensesneg sudah siap," ujar SBY di Jakarta, Kamis (16/10).
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga mengklaim tidak pernah mencampuri proses seleksi pimpinan KPK. Sebab ia yakin panitia seleksi pimpinan KPK yang dipimpin Amir Syamsudin bakal berkerja secara independen.
Calon Pimpinan KPK Roby Arya Brata sendiri pernah menjadi Asisten Kepala Unit Kerja Presiden periode 2008-2010. Dia juga masih tercatat sebagai dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia, dan berpengalaman menjadi analis hukum Komnas HAM.
Sedangkan Busyro Muqodas merupakan figur yang baru saja pensiun dari pimpinan KPK. Namun Ketua KPK Abraham Samad memintanya untuk kembali menjabat. Sebab kredibilitasnya sebagai pemberantas korupsi sudah terbukti.
Editor: Antonius Eko
