KBR, Jakarta - Koalisi PDI Perjuangan belum berhasil melobi Koalisi Merah Putih untuk menyetujui pembagian pimpinan komisi dan kelengkapan dewan secara proporsional.
Karenanya, hingga kini PDIP dan anggota koalisinya dari sejumlah partai belum mau menyetor nama untuk duduk di Komisi dan kelengkapan dewan lainnya. Anggota Fraksi PDIP Bima Aria mengatakan, alasan utama adalah karena koalisi yang memenangkan Jokowi-JK ini tak mau dibohongi.
“Bukan kita tidak mau setor, tapi kita tidak mau dikadalin,” jelas Bima Arya di gedung DPR Kamis (23/10/2014).
“Setor nama, lalu mereka buka rapat komisi dan alat kelengkapan untuk memilih pimpinan. Kalau voting, meski kita lima fraksi, dari segi jumlah ya tetap kalah kita.”
(Baca juga: Pengamat: Habis Kue Kekuasaan, KMP Akan Cepat Bubar)
Dengan hitungan proporsional, maka koalisi PDIP ditambah PPP mendapatkan enam pimpinan komisi dan badan serta 25 wakil pimpinan.
Oleh karena itu Bima Aria mengaku PDIP akan terus melobi sampai mendapatkan target, minimal 16 wakil pimpinan di komisi dan alat kelangkapan dewan. Namun hingga kini Koalisi Merah Putih belum memberikan lampu hijau.
Editor: Citra Dyah Prastuti