KBR, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) meminta masyarakat untuk mendesak perubahan Tata Tertib Sidang Paripurna DPR RI.
Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka mengatakan, suara Anggota DPR dalam Paripurna tidak lagi dijadikan sebagai bahan penentuan keputusan. Saat ini yang jadi bahan pertimbangan keputusan adalah lobi-lobi politik pimpinan fraksi. Hal tersebut dinilai menyalahi etika parlemen.
"Kita butuh bantuan rakyat untuk terus menyuarakan tolak Tartib DPR. Dengan komposisi pimpinan yang ada sekarang, Anda melihat bagaimana akrobatik politik sedemikian rupa ya. Tidak ada hak bicara anggota,” tegas Rieke.
“Silahkan ada forum lobi. Tapi kami juga bukan anggota yang baru satu dua hari di politik. Tapi kita mengerti bahwa paripurna itu adalah putusan tertinggi," tambahnya.
Rieke Diah Pitaloka juga menilai tata tertib kehadiran Anggota DPR RI dalam persidangan juga menyalahi etika. Ia mengatakan dalam tata tertib DPR disebutkan seorang anggota DPR RI dianggap hadir jika sudah mengisi daftar hadir. Namun tata tertib tersebut mengabaikan kehadiran fisik Anggota DPR. Menurut Rieke penyusunan tata tertib tersebut merupakan aksi politik kelompok tertentu.
Editor: Antonius Eko
