KBR, Jakarta – Menurut rencana, seharusnya Presiden Joko Widodo mengumumkan kabinet yang akan dipimpinnya pada hari Selasa (22/10/2014) malam. Dari pagi juga sudah beredar kabar kalau pengumuman kabinet akan dilakukan di Tanjung Priok. Tapi sampai malam, tidak ada pengumuman kabinet tersebut.
Sejumlah nama sudah beredar soal siapa-siapa saja yang diperkirakan bakal menduduki posisi tertentu. Kali ini kami hadirkan profil singkat sejumlah nama yang diduga masuk ke posisi menteri ekonomi kabinet pemerintahan berikutnya.
Darmin Nasution disebut-sebut sebagai kandidat kuat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian periode 2014-2019. Nama Darmin kabarnya masuk dalam daftar akhir yang diajukan Presiden okowi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK). Dukungan untuk memasukkan nama Darmin uga datang dari Wakil Presiden Jusuf Kalla. Darmin menetapkan BI rate sebesar 5,75% pada 2012 yang dianggap menunjukkan keberpihakannya pada nasabah dalam negeri. Saat di Direktorat Jendral Pajak, Darmin juga melakukan sejumlah reformasi.
Sri Adiningsih mulai santer disebut-sebut sebagai calon Menteri Keuangan. Ekonom Universitas Gajah Mada ini dikabarkan sebagai rekomendasi dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri – keduanya sudah dekat sejak 2004 silam. Sri juga menjadi bagian dari Megawati Institute, lembaga think tank yang juga underbow PDI-P.
Rini Soemarno sudah menarik perhatian publik sejak bergabung di Tim Transisi. Munculnya nama Rini sebagai calon menteri bidang ekonomi sebetulnya sudah dibantah, tapi toh nama Rini tetap beredar. Kepala Tim Transisi Jokowi ini dikenal dekat dengan Megawati, termasuk jadi orang kepercayaan bekas Presiden tersebut. Karirnya malang melintang dari staf Departemen Keuangan, sampai ke dunia televisi.
Ignatius Jonan mulai berada di bawah lampu sorot sejak mengomandani PT Kereta Api Indonesia, sebagai Direktur Utama. Jonan dianggap berhasil melakukan reformasi di tubuh BUMN tersebut – meski ia mengaku tak punya pengalaman. Kabarnya, Jonan akan menduduki posisi Menteri Perhubungan. Ignatius juga menyandang status sebagai The Best CEO BUMN 2014 – penghargaan dari Bisnis Indonesia.
Karen Agustiawan juga sering disebut bakal jadi kandidat menteri ekonomi di Pemerintahan Jokowi-JK. Karen dianggap sanggup menghadapi berbagai tekanan dan intervensi yang menerpa bekas Direktur Pertamina tersebut.