KBR, Jakarta - Indonesia lewat Pertamina bakal mengimpor minyak dari Republik Angola, Afrika. Presiden Joko Widodo mengatakan kerjasama antara Pertamina dengan perusahaan minyak Angola, Senangol sudah ditandatangani, Jumat (31/10) siang.
Ia juga mengklaim bisnis minyak tersebut akan menghemat keuangan negara hingga Rp 15 triliun per tahun. Jokowi sendiri meminta Pertamina merealisasikan kerjasama tersebut paling lambat seminggu ke depan.
"Setelah ini saya berikan batasan satu minggu untuk mengkongkritkan kerjasama. Tidak hanya MoU dan tidak jadi apa-apa. MoU ini seminggu harus jadi sesuatu yang berguna bagi rakyat kita. Tadi sudah dihitung oleh Menteri, oleh Dirut Pertamina berapa efisiensi yang kita dapatkan dengan kerjasama ini," ujar Jokowi di Jakarta.
Sementara itu Menteri Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan Indonesia dan Angola juga sudah sepakat membangun perusahaan kilang minyak bersama. Namun ia tidak menjelaskan berapa jumlah kilang minyak yang akan dibangun tersebut. Ia mengatakan pelaksana pembangunan kilang minyak itu adalah Pertamina dengan perusahaan miinyak nasional Angola, Senangol.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Beli Minyak dari Angola, Jokowi Klaim Hemat Rp 15 Triliun Setahun
KBR, Jakarta - Indonesia lewat Pertamina bakal mengimpor minyak dari Republik Angola, Afrika. Presiden Joko Widodo mengatakan kerjasama antara Pertamina dengan perusahaan minyak Angola, Senangol sudah ditandatangani, Jumat (31/10) siang.

NASIONAL
Jumat, 31 Okt 2014 15:58 WIB


jokowi, pertamina, minyak
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai