Bagikan:

Pemerintah Batal Naikkan Cukai Rokok

Pemerintah bakal mengalihkan target tambahan penerimaan cukai rokok ke minuman beralkohol. Hal ini menyusul pembatalan kenaikan cukai rokok tahun depan.

NASIONAL

Senin, 28 Okt 2013 13:23 WIB

Pemerintah Batal Naikkan Cukai Rokok

cukai rokok, minuman beralkohol

KBR68H, Jakarta - Pemerintah bakal mengalihkan target tambahan penerimaan cukai rokok ke minuman beralkohol. Hal ini menyusul pembatalan kenaikan cukai rokok tahun depan. 


Direktur Jendral Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Agung Kuswandono mengatakan pengalihan target ini diharapkan tidak akan mengganggu target penerimaan bea cukai.


"Bahwa di tahun 2014, ditetapkan oleh pemerintah tidak ada kenaikan tarif cukai untuk hasil tembakau. Jadi kita lihat tadi ada target pemerimaan di bidang cukai di bidang bea masuk maupun keluar, itu kita harapkan kita alihkan ke mmea (minuman mengandung ethil alkohol). Untuk bea masuk dan bea keluar targetnya kita naikan. Untuk bea masuk dan bea keluar semua targetnya dinaikan, artinya kita punya harapan di 2014 kondisinya akan jauh lebih baik," jelas Agung Kuswandono.


Sebelumnya, Forum Masyarakat Industri Rokok Indonesia (Formasi) menolak kenaikan tarif cukai rokok lima persen tahun 2014. Formasi beralasan, kenaikan kenaikan cukai yang disertai dengan pajak daerah sebesar 10 persen akan sangat membebani pabrik-pabrik rokok kelas menengah sehingga terancam gulung tikar.


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending