Bagikan:

Mahfud MD: Akil Mochtar Harus Dihukum Seumur Hidup

KBR68H, Yogyakarta - Bekas Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD meminta Akil Mochtar segera mundur dari jabatannya sebagai Ketua MK. Menurutnya Akil telah menciderai reputasi MK dengan menerima suap kasus sengketa pemilihan kepala daerah Gunung Mas Kalima

NASIONAL

Kamis, 03 Okt 2013 12:09 WIB

Author

Febriana

Mahfud MD: Akil Mochtar Harus Dihukum Seumur Hidup

Mahfud MD, Akil Mochtar, korupsi

KBR68H, Yogyakarta - Bekas Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD meminta Akil Mochtar segera mundur dari jabatannya sebagai Ketua MK. Menurutnya Akil telah menciderai reputasi MK dengan menerima suap kasus sengketa pemilihan kepala daerah Gunung Mas Kalimantan Tengah.

Menurutnya, Akil harus dihukum seumur hidup. Hukuman ini dirasa perlu karena suap tersebut telah merusak kepercayaan masyarakat terhadap Mahkamah Konstitusi.

"Karena pak Akil ini ketua lembaga tinggi negara ditangkap karena korupsi,oleh sebab itu saya berharap Pak Akil mempermudah penyelidikan itu dan mempermudah kinerja MK, dan MK tidak boleh jatuh karena kasus ini, sehingga secara moral saya lebih senang kalau Pak Akil segera mengundurkan diri tanpa harus menunggu vonis pengadilan,"ujarnya.

Mahfud MD menambahkan, lembaga yang baru ditinggalkannya itu akan perlu waktu lama untuk memulihkan kepercayaan publik terhadap Mahkamah Konstitusi. Oleh sebab itu, dia mengaku akan bertemu dengan sejumlah tokoh untuk memulihkan nama baik MK.

Editor: Suryawijayanti 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending