KBR68H, Jakarta- Lima peserta silaturahmi bekas korban 65 terluka usai diserang massa dari Front Anti Komunis Indonesia (FAKI) tadi pagi di Yogyakarta. Salah satu panitia silaturahmi tersebut, Irena mengatakan, kelima korban tersebut mengalami luka akibat dipukuli. Pasca pembubaran paksa, polisi menyuruh peserta membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing.
"Meski pun kami sudah meminta pengobatan langsung, tapi oleh polisi disuruh pulang langsung. Ada lima korban, ada yang pecah bibirnya, ada yang matanya memar, ada yang pelipisnya. Ada juga yang pusing, ada tengkukunya dipukul sehingga tadi sempat terkapar," ujar Irena saat dihubungi KBR68H di Yogyakarta, Minggu (27/10).
Acara itu sebenarnya merupakan pertemuan keluarga dan anak eks tapol 65 di Kecamatan Godean, Sleman DIY. Acara yang seharusnya berlangsung dua hari itu berisikan materi pemberdayaan ekonomi keluarga dengan cara pembuatan pupuk organik. Ketua FAKI DIY Burhanuddin ZR sendiri membenarkan pembubaran paksa acara itu dilakukan pihaknya.
Lima Orang Terluka Akibat Diserang Massa FAKI
Lima peserta silaturahmi bekas korban 65 terluka usai diserang massa dari Front Anti Komunis Indonesia (FAKI) tadi pagi di Yogyakarta.

NASIONAL
Minggu, 27 Okt 2013 20:26 WIB


FAKI, Korban 65, kekerasan, ormas, komunis
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai