Bagikan:

Hampir Rp 45 T Subsidi PLN Salah Sasaran

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan adanya subsidi senilai hampir Rp 44,61 triliun yang salah sasaran di PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN).

NASIONAL

Selasa, 01 Okt 2013 17:23 WIB

Hampir Rp  45 T Subsidi PLN Salah Sasaran

PLN, subsidi, salah sasaran

KBR68H, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan adanya subsidi senilai hampir Rp 44,61 triliun yang salah sasaran di PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN). 


Ketua BPK Hadi Poernomo mengatakan subsidi tersebut diberikan kepada golongan tarif pelanggan menengah, pelanggan besar, pelanggan khusus dan pemerintah. Salah sasaran terjadi antara lain karena dalam menetapkan penggolongan tarif dasar listrik pemerintah tidak mengacu kepada tujuan pemberian subsidi dalam APBN. 


“Ketidaktepatan sasaran subsidi PLN ada Rp 44,61 triliun. Tapi 3,5 triliun itu untuk pemerintah, lainnya untuk swasta. Karena tarif dasar listrik masih di bawah DPP sehingga ada subsidi. Ini harusnya TDL harus di atas DPP dan plus marginal untuk yang bisnis,” Jelas Ketua BPK Hadi Poernomo. 


Ketua BPK Hadi Poernomo menambahkan BPK telah merekomendasikan agar pemerintah melakukan peninjauan kembali kebijakan pemberian subsidi listrik. Sehingga anggaran subsidi hanya diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan saja.


Editor: Antonius Eko 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending