Bagikan:

BI: Inflasi 2013 Bisa di Bawah 9 Persen

KBR68H, Jakarta - Bank Indonesia meyakini inflasi tahun 2013 bisa berada di bawah 9 persen jika pemerintah pusat dan daerah berkoordinasi dengan baik.

NASIONAL

Kamis, 03 Okt 2013 15:14 WIB

BI: Inflasi 2013 Bisa di Bawah 9 Persen

inflasi, bank indonesia, di bawah target

KBR68H, Jakarta - Bank Indonesia meyakini inflasi tahun 2013 bisa berada di bawah 9 persen jika pemerintah pusat dan daerah berkoordinasi dengan baik. Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan, pemerintah daerah harus memastikan ketersediaan pangan, distribusi barang yang lancar, serta operasi pasar jelang hari keagamaan. Sementara pemerintah pusat harus menjamin aturan tentang ketersediaan pasokan pangan, harga BBM, harga listrik terlaksana dengan baik.

“Yang kita harapkan adalah terus kita jaga karena kita masih ada beberapa bulan menjelang akhir tahun. Nanti masih ada Idul Adha, natal dan tahun baru. Itu ada karakteristik kita yang juga biasanya terjadi peningkatan-peningkatan inflasi. Ini perlu dikendalikan,“ jelas Agus Martowardojo di Gedung Mahkamah Agung, Kamis (3/10).

Sebelumnya, Bank Indonesia memperkirakan inflasi tahun ini antara 9 hingga 9,8 persen. Bulan lalu, Indonesia akhirnya mengalami deflasi sebesar 0,35 persen. Padahal selama 2012 hingga Agustus lalu selalu mengalami inflasi. Deflasi disumbang oleh turunnya harga beberapa komoditas seperti cabai rawit, bawang merah, dan telur.

Pemerintah juga optimistis bisa menekan laju inflasi di bawah 9 persen hingga akhir tahun nanti. Keyakinan itu muncul menyusul deflasi September sebesar 0,35 persen. Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, target inflasi tahun ini bisa dilakukan dengan stabilitas harga pangan. Oleh sebab itu, pemerintah harus bisa menjaga ketersedian pangan di pasaran.

Editor: Doddy Rosadi

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending