KBR, Jakarta - Sejumlah anggota DPR akan melaporkan Pimpinan DPR Setya Novanto dan Fadli Zon ke Mahkamah Kehormatan Dewan, Senin besok. Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Charles Honoris menilai, keduanya diduga melanggar kode etik karena hadir dalam kampanye politik kandidat Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Menurutnya, aksi dua pimpinan DPR dari Koalisi Merah Putih tersebut mencoreng martabat bangsa. Selain itu, hal tersebut juga berpotensi mengganggu hubungan bilateral Indonesia dan Amerika Serikat.
"Beliau hadir di Amerika dengan anggaran negara, menggunakan fasilitas negara, tentunya kapasitas baik Pak Setya Novanto maupun Pak Fadli Zon adalah sebagai pimpinan DPR. Ketika mereka dalam kapasitas sebagai pimpinan DPR, sebuah simbol negara, hadir di sebuah event kampanye bahkan terlihat seolah-olah meng-endorse, ini kan menjadi masalah. Dalam hukum internasional sudah jelas, suatu negara tidak boleh mengintervensi politik dalam negeri negara lain. Ini menjadi masalah yang sangat besar, dan berpotensi untuk mengganggu hubungan bilateral antara Indonesia dan Amerika," kata Charles kepada KBR, Sabtu, (5/9)
Charles Honoris menambahkan, laporan itu akan diajukan oleh dirinya dan empat anggota dewan lain, yakni: Adrian Napitupulu, Rieke Dyah Pitaloka dan Budiman Sudjatmiko dari PDI Perjuangan, serta Maman Imanulhaq dari Partai Kebangkitan Bangsa. Namun, Charles menegaskan, langkah tersebut tidak mewakili sikap fraksi.
Sebelumnya, pertemuan Donald Trump dengan pimpinan DPR Setya Novanto dan Fadli Zon terjadi di sela kunjungan kerja ke Negeri Paman Sam. Setya dan Fadli muncul dalam acara kampanye politik kandidat presiden dari Partai Republik tersebut, dan diperkenalkan sebagai anggota parlemen Indonesia.
Editor: Sindu D
Senin, Setya Novanto Dan Fadli Dzon Dilaporkan ke MKD
Menurutnya, aksi dua pimpinan DPR dari Koalisi Merah Putih tersebut mencoreng martabat bangsa.

Ketua DPR Setya Novanto berjabat tangan dengan Mendagri Tjahjo Kumolo (Foto: Antara)
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai