KBR, Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli menyerang balik Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Sofjan Wanandi. Rizal mengatakan, Sofyan adalah bagian orde baru lantaran beranggapan kegaduhan politik akan mengganggu investor. Kata dia, kegaduhan untuk menegakkan pemerintahan yang bersih justru akan menarik investor.
"Itu pandangan norak sekali, pandangan kampungan. Karena kalau kegaduhan itu untuk menegakkan good governance, untuk memberantas KKN, luar negeri seneng kok, investor seneng kalau Indonesia bebas KKN, dia nggak nyogok terlalu banyak. Memang ada tokoh-tokoh lama yang masih merupakan bagian dari orde baru, masih berpikir perbedaan pendapat itu berbahaya, ada tuh contohnya, Pak Sofyan Wanandi," kata Rizal di Rakornas KKP di Hotel Sahid, (10/9).
Sebelumnya, Tim Ketua Ahli Wakil Presiden Sofyan Wanandi mengatakan, Menko Kemaritiman Rizal Ramli perlu ditertibkan. Ini terkait dengan pernyataan Rizal tentang program listrik 35 ribu megawatt yang dinilai akan membingungkan investor. Rizal menyatakan program tersebut tidak mungkin direalisasikan. Menurutnya, jumlah tersebut semestinya dipangkas menjadi 16 ribu megawatt. Dan pemerintah lebih menekankan pada program diversifikasi energi.
Editor: Rony Sitanggang
