Bagikan:

Jaksa Agung: Banyak Berkas Kebakaran Hutan dan Lahan Kurang Bukti

Kelengkapan berkas perkara menentukan kelanjutan majunya kasus di persidangan.

BERITA | NASIONAL

Kamis, 17 Sep 2015 21:27 WIB

Jaksa Agung: Banyak Berkas Kebakaran Hutan dan Lahan Kurang Bukti

Ilustrasi: Kebakaran lahan sawit di Jambi (Foto: KBR/Andi I.)

KBR, Jakarta - Kejaksaan Agung membantah memiliki tunggakan penyelesaian kasus kebakaran hutan dan lahan. Jaksa Agung Prasetyo mengatakan, berkas perkara belum juga diproses lantaran dinyatakan belum lengkap. Kata dia, banyak berkas yang kurang alat bukti. Padahal, kelengkapan berkas sangat menentukan kelanjutan kasus dalam persidangan.

"Mungkin masih dalam proses prapenuntutan, kalau belum lengkap ya dikembalikan, supaya dilengkapi. Masih di penyidik sekarang. Kalau belum lengkap gimana mau diajuin ke pengadilan? Kalau bebas, nanti salah pula. (Kendalanya apa?) Kendala alat bukti lah. Kejaksaan hanya melanjutkan perkara ke pengadilan kalau berkasnya sudah lengkap. Tersangkanya siapa? Barang buktinya apa? Mungkin kerugiannya berapa? Caranya bagaimana? Saksinya siapa? Kalau nggak ada itu bagaimana? Seluruh unsur harus dipenuhi dong, baru kita bisa menindaklanjuti. Daripada kita gagal di persidangan," kata Prasetyo di DPR, (17/9).

Sebelumnya, Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup melimpahkan tujuh  berkas kasus kebakaran hutan dan lahan tahun 2013 kepada Kejaksaan Agung. Ketujuh kasus tersebut, diduga pelakunya adalah dari perusahaan.  

Editor: Rony Sitanggang

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending