KBR, Jakarta - Puluhan jemaah Haji menjadi korban tewas runtuhnya crane proyek perluasan Masjidil Haram, Makkah.
Di antara puluhan korban itu kabarnya termasuk 1 jamaah asal Indonesia. Sedangkan korban luka telah dilarikan ke rumah sakit setempat.
Musibah ini terjadi akibat cuaca ekstrim yang terjadi sekitar pukul 17.20 waktu Makkah.
"Patahan crane ada yang terlempar menimpa jamaah yang sedang thawaf dan sholat di lantai dasar Masjid. Tepatnya di belakang Maqom (bukan makam) Nabi Ibrahim. Puluhan jamaah tampak terluka," ujar jemaah Haji asal Indonesia, Suwandi Ahmad kepada KBR, Jumat, 11 September 2015.
Menurut Suwandi, saat ini ratusan petugas berbaju hijau tengah membersihkan Masjid dari air menggenang di lantai 1 dan 2, sisa reruntuhan crane serta berbagai barang yang berserakan di lantai Masjid.
"Sedangkan ratusan Askar tampak mengamankan pintu-pintu serta bekas patahan crane. Jamaah dilarang mengambil foto lokasi kejadian," ujarnya.