KBR, Jakarta- Kepolisian Jawa Tengah telah menyerahkan kasus temuan ribuan bendera Gerakan Aceh Merdeka GAM di Pekalongan, Jawa Tengah kepada Komando Distrik Militer, Kodim dibawah naungan TNI setempat.
Juru bicara Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Alloysius Liliek Darmanto mengatakan setidaknya tiga orang telah diperiksa Kodim untuk pengembangan kasus ini. Ujarnya, salah satu diantara mereka adalah penjahit bendera yang menerima pesanan order dari Jakarta.
"Itu hanya proses penjahitan saja, berapa orangnya ya kurang lebih ada tiga orang terus langsung diperiksa sama Kodim dan ditangani Kodim, tapi baru (jahit) 900 udah dipegang sama Kodim gitu loh. Jadi, kita hanya monitor aja kalau udah ditangani sama Kodim kita ya udah,"
Sebelumnya, jajaran Kodim Pekalongan menemukan 5.000 unit bendera GAM saat sebagian bendera tengah proses penjahitan. Seorang warga di Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan mengaku mendapatkan pesanan jahitan dari Imam Kamaludin di Jakarta untuk menjahit bendera tersebut.
Editor: Dimas Rizky
TNI Ambil Alih Kasus Penjahit Ribuan Bendera GAM
Kepolisian Jawa Tengah telah menyerahkan kasus temuan ribuan bendera Gerakan Aceh Merdeka GAM di Pekalongan, Jawa Tengah kepada Komando Distrik Militer, Kodim dibawah naungan TNI setempat.

NASIONAL
Sabtu, 06 Sep 2014 14:30 WIB


bendera, GAM, aceh, jahit, ribuan
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai