Bagikan:

Sipil Jerman Ikut Dorong Jokowi Tuntaskan Kasus Munir

KBR, Jakarta - Sekelompok masyarakat Jeman yang menamai diri Masyarakat Sipil Jerman ikut menyuarakan agar Pemerintahan Joko Widodo menuntaskan misteri kasus pembunuhan aktivis HAM Munir. Suara itu akan didengungkan dalam sebuah diskusi.

NASIONAL

Selasa, 23 Sep 2014 18:23 WIB

Author

Bambang Hari

Sipil Jerman Ikut Dorong Jokowi Tuntaskan Kasus Munir

jerman, jokowi, munir

KBR, Jakarta - Sekelompok masyarakat Jeman yang menamai diri Masyarakat Sipil Jerman ikut menyuarakan agar Pemerintahan Joko Widodo menuntaskan misteri kasus pembunuhan aktivis HAM Munir. Suara itu akan didengungkan dalam sebuah diskusi.

Di Jerman tengah digelar sebuah konfrensi yang bertema 'Impunitas di  Indonesia'. Diskusi itu digelar 23-24 September. Diskusi itu akan dihadiri istri mendiang Munir, Suciwati dan sejumlah aktivis HAM Indonesia.

Indonesia, Jerman dan Belanda akan membahas bagaimana kelompok masyarakat sipil di Indonesia dan di Eropa, khususnya di Jerman, bisa bekerjasama lebih erat dan bertukar pengetahuan dan pengalaman. Khususnya mengenai bagaimana berhadapan dengan persoalan pelanggaran HAM di masa lalu.
Konferensi tersebut dibuka dengan pembacaan beberapa puisi karya Wiji Thukul antara lain Peringatan, Suara dari Rumah-Rumah Miring, dan Puisi Menolak Patuh dan pementasan Wayang Jamakakarta ‘Negeri para Kera’.

Selama di Jerman Suciwati sudah bertemu dengan pihak Kementrian luar negeri Jerman, Senin (22/9) kemarin, di Berlin. Suciwati juga akan bertemu dengan anggota parlemen Jerman.

Pertemuan itu, Suciwati, memberikan informasi secara langsung mengenai perkembangan kasus Munir dan situasi HAM di Indonesia saat ini. Suciwati, aktivis KontraS, Indria Fernida (KontraS) bersama organisasi HAM yang berbasis di Berlin, 'Watch Indonesia!' mendorong pemerintah Jerman dan Negara Eropa lainnya untuk memperhatikan lebih dekat persoalan HAM di Indonesia dan melakukan tindakan konkrit untuk mendukung penegakan HAM di Indonesia.
 
Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending